(Jakarta,BAPETEN)

Executive Meeting Bidang Industri 2012 ini bertema “Pengelolaan Mineral Berharga (Nuklir, Non Nuklir) dari Hasil Samping Penambanganâ€, yang bertujuan untuk membangun sistem manajemen keselamatan radiasi secara nasional.
Ketua Panitia Ir. Berthie Isa, melaporkan acara dihadiri 4 pembicara, yaitu Dra.Dahlia Cakrawati Sinaga, M.T. dari BAPETEN, Edi Prasojo dari Dirjen Minerba ESDM, Naryanto Wagimindari Dirjen Migas ESDM dan Amri Romula Abdillah dari Kementerian Perdagangan.
Dalam pembukaannya Kepala BAPETEN Dr. As Natio Lasman mengatakan bahwa “Executive Meeting yang secara rutin diselenggarakan ini merupakan upaya untuk meningkatkan pengawasan terhadap pemanfaatan tenaga nuklir di Tanah air, baik dalam bidang energi maupun non energi, sehingga berdampak pada kesehatan dan keselamatan bagi pekerja dan masyarakat dan lingkungan hidupâ€.
Khusus dalam bidang pertambangan sumberdaya mineral, ada berbagai mineral ikutan yang dapat diperhitungkan dengan baik dan seksama. Jangan sampai terjadi izin pertambangannya adalah untuk X namun karena kemajuan teknologi separasi, maka mereka mempunyai kesempatan mengambil selain mineral X.
Selanjutnya disampaikan pula bahwa mineral-mineral ikutan yang mengandung bahan nuklir, ada dalam pengawasan BAPETEN. Hal ini merupakan usaha men-support perdamaian dunia, melalui nuclear security, dan merupakan tindakan yang menyeluruh untuk mendukung keamanan nuklir baik dalam lingkup nasional, regional, maupun global.
Acara diadakan di Jakarta, 27 September 2012, dihadiri dari BAPETEN, ESDM, Kementerian Perdagangan, BATAN, BAKORKAMLA, Kementerian Lingkungan hidup, instansi terkait dan sejumlah wartawan dari media cetak maupun elektronik.
Sumber : Humas