(Cisarua, Bogor,BAPETEN)
Selama ini ada kesan bahwa pengawasan identik dengan mencari-cari kesalahan. Pengawasan diadakan bukan karena kurang percaya pada kinerja instansi tertentu, tetapi untuk memahami mana yang salah untuk kemudian diperbaiki dan untuk memastikan bahwa segala peraturan dan ketentuan keselamatan dalam penggunaan energi nuklir telah dipenuhi oleh pemegang izin. Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) sebagai badan pengawas melakukan inspeksi, baik secara berkala maupun sewaktu-waktu. Pelaksanaan Inspeksi tahun 2011 telah dilakukan, semua hasilnya, sangat penting untuk segera dinilai dan dievaluasi. untuk itu BAPETEN mengadakan Rapat Koordinasi Inspektur (Rakor) II di Cisarua, Bogor, tanggal 29-30 November 2011.Rakor diketuai oleh Ir. Dedik Eko Sumargo Direktur Inspeksi Instalasi dan bahan Nuklir-BAPETEN, bertemakan “Dengan Revitalisasi Sistem Inspeksi, kita tingkatkan budaya keselamatan dan keamanan dalam pemanfaatan tenaga nuklirâ€, dan dihadiri 97 Inspektur BAPETEN.
Dalam laporannya Ketua Panitia menyampaikan bahwa “Rakor Inspektur ke II ini merupakan kesempatan emas agar para inspektur mawas diri dan menilai diri apakah pengabdian yang diberikan ini telah menunjukan kualitas yang prima. Diharapkan dengan tema ini semua inspektur dapat merevitalisasi diri dan merevitalisasi Sistem Inspeksi dengan sebaik-baiknya, dan pada Rakor kali ini akan disampaikan 12 presentasiâ€.
Acara dibuka oleh Kepala BAPETEN Dr. As Natio Lasman, dalam sambutannya Kepala BAPETEN menyampaikan “Rapat Koordinasi ini dapat mengupayakan dan memupuk terus soliditas kita di bawah panji BAPETEN. terkait dengan proteksi radiasi, untuk terus mengupayakan tercapainya keselamatan dan kesehatan bagi para pekerja, masyarakat, dan lingkungan hidup. Lokasi inspeksi yang tersebar dari Sabang hingga Merauke merupakan tantangan yang harus dihadapi dan perlu diselesaikan dengan cermat, dengan tidak kenal lelah, dilandasi oleh dedikasi yang tinggi kepada bangsa dan negara melalui BAPETEN.
Kepala BAPETEN juga menekankan “agar pada kesempatan ini Inspektur senantiasa mengingat Visi BAPETEN, yakni: Terwujudnya keselamatan, keamanan, dan ketenteraman dalam pemanfaatan tenaga nuklir. Dan ingat pula bahwa untuk mencapai Visi tersebut maka ditetapkan Misi BAPETEN yakni: Melaksanakan pengawasan tenaga nuklir secara profesional. Untuk itu kesuksesan dalam upaya mencapai Visi adalah melalui sdm yang profesionalâ€.
Sumber : Humas
