Banner BAPETEN
RDMS Eropa Deteksi Lepasan Partikel Radioaktif di Udara
Kembali     12 Oktober 2017 | Berita BAPETEN | 77 lihat

Berdasarkan laporan yang diterima BAPETEN dari Incident and Emergency Center (IEC) melalui sistem USIE yang dimiliki IAEA, dapat disampaikan telah terjadi lepasan partikel radioaktif di udara berjenis ruthenium (RU-106) dan terdeteksi oleh sistem Radiological Data Monitoring System (RDMS) Eropa serta laporan Measurement and Protective Action (MPA) dari sejumlah negara-negara di Eropa.

Hal ini berawal dari informasi yang berasal dari permintaan Request of Information (RFI) IEC-IAEA dari Ministry of Agriculture, Forestry, Environment and Water Management, Austria, tanggal 3 Oktober 2017.

Pemerintah Austria kemudian menanyakan informasi terkait keberadaan lepasan RU-106 yang telah terdeteksi dalam jumlah kecil (sekitar 10mBq/m3) filter udara di Vienna, dalam kurun waktu 25 September 2017 sampai dengan 2 Oktober 2017.

Sejumlah negara telah melakukan pengukuran adanya keberadaan RU-106 dan sudah melaporkan kepada IEC, sekaligus mendeklarasikan bahwa di negaranya tidak ada kegiatan terkait lepasan RU-106 ke udara.

Beberapa negara yang mendeteksi adanya lepasan RU-106 diantaranya Ukraina, Rusia, Italia, Perancis, Inggris, Spanyol, Yunani, Swedia, Slovenia, Serbia, Swiss, dan Austria sendiri. Sedangkan Luxemburg, Bulgaria, Republik Ceko, dan Belgia, tidak mendeteksi lepasan partikel radioaktif tersebut.(bho/pd)

Tautan BAPETEN

mkananmenu_2024-02-26-145126.png
mkananmenu_2021-04-19-125003.png
mkananmenu_2021-04-19-125235.png
mkananmenu_2021-08-25-114254.png
mkananmenu_2024-03-25-135103.png
mkananmenu_2024-05-15-171035.jpeg

Feedback

GPR Kominfo

Video

Tautan Internasional

Tautan LPNK