Banner BAPETEN
Pembukaan Rapat Kerja I TA 2014
Kembali 13 Februari 2014 | Berita BAPETEN
bdi_200214114212.jpg

(Karawaci, Tangerang-Banten,BAPETEN) 

bdi_200214101549.jpgPenguatan Koordinasi Untuk Optimalisasi Capaian Kinerja Pengawasan Ketenaganukliran Tahun Anggaran 2014 merupakan tema yang diangkat dalam Rapat Kerja (Raker) I pada tahun ini. Raker I dibuka secara resmi oleh Kepala BAPETEN Jazi Eko Istiyanto di Karawaci, Tangerang - Banten pada Kamis (13/02) siang.

imgkonten
Kepala Biro Perencanaan Yusri Heni Nurwidi Astuti menyampaikan laporan penyelenggaraan dimana agenda Raker I ini diawali dengan Pembukaan oleh Kepala BAPETEN, dilanjutkan dengan presentasi Perkembangan dan Penataan Organisasi Pemerintah yang disampaikan oleh Asisten Deputi Perumusan Kebijakan Sistem Kelembagaan dan Tata Laksana, Yanuar Ahmad. Setelah itu, Deputi Perijinan dan Inspeksi Martua Sinaga menyampaikan presentasi tentang Indonesia Center of Excellence on Nuclear Security and Emergency Preparedness (i-CoNSEP). Dua acara terakhir pada hari pertama Raker ini akan diisi dengan Perumusan Lakip Eselon-I dan Penandatanganan Pakta Integritas (PI)

Sedangkan pada hari kedua Raker Ke-I ini akan diisi dengan acara Interactive Round Table Discussion (IRTD), Sitania, dan diakhiri dengan acara Penutupan. Acara dihadiri oleh seluruh pejabat Eselon I, II, III, dan IV di lingkungan BAPETEN.
Kepala Biro Perencanaan selaku Ketua Panitia Penyelenggara Raker Ke-1 BAPETEN menegaskan komitmen penyelenggaraan Raker ini dengan baik. Lebih lanjut Ketua Panitia mengharapkan peserta dapat berpartisipasi aktif dan penuh antusias untuk mewujudkan hasil Raker bagi kemajuan perencanaan jangka menengah yang berkualitas dan menuju badan pengawas ketenaganukliran kelas dunia.

“Seluruh panitia berkomitmen untuk menyelenggarakan Raker ini dengan baik sejak persiapan sampai selesai. Kami percaya bahwa seluruh peserta akan berpartisipasi secara aktif dan penuh antusias untuk mewujudkan hasil Raker yang lebih baik dan pelaksanaan pengawasannya. Peran Bapak Ibu sangat berarti bagi kemajuan perencanaan jangka menengah yang berkualitas dan menuju badan pengawas ketenaganukliran kelas dunia”, demikian penjelasan Beliau menutup laporannya.
imgkonten
Kepala BAPETEN memberikan arahan bahwa pada awal kepemimpinannya ini, Beliau membutuhkan dukungan dan peran aktif seluruh jajaran BAPETEN. “Bulan-bulan pertama ini adalah bulan-bulan saya untuk banyak belajar, BAPETEN itu seperti apa, tapi yang jelas bagaimana merubah WDP menjadi WTP. Dan dari sisi LAKIP, dari cukup baik menjadi baik”, jelas Kepala BAPETEN. Kemudian Beliau mengutip Pasteur bahwa peluang-peluang itu akan menuju pada orang-orang yang siap dan menghimbau agar jangan menjadi orang yang mencelakakan orang lain bila mempunyai sifat kurang cepat memahami sesuatu persoalan. “Tiap orang mempunyai peran!”, demikian tegas Kepala BAPETEN dan kemudian melanjutkan dengan membuka secara resmi acara Rapat Kerja Ke-I BAPETEN TA 2014.

Acara dilanjutkan dengan presentasi Pengembangan dan Penataan Organisasi Pemerintah oleh Asisten Deputi Perumusan Kebijakan Sistem Kelembagaan dan Tata Laksana Kemenpan dan RB Yanuar Ahmad dan dimoderatori oleh Sekretaris Utama BAPETEN Mohammad Dani. Dalam pembukaan, Sestama menyampaikan bahwa khusus terkait pengembangan penataan organisasi pemerintah, dimana periode masa organisasi BAPETEN telah berjalan selama 10 tahun sehingga perlu melakukan penataan organisasi. Kecenderungan penataan organisasi yang berlaku di pemerintahan biasanya dalam kurun lima tahun yang berupa perampingan organisasi; jumlah PNS yang semakin sedikit; rekruitmen CPNS yang makin transparan; promosi yang lebih terbuka dan penerapan IT.
imgkontenimgkonten
Yanuar Ahmad mengapresiasi LAKIP di BAPETEN sudah meningkat dari sebelumnya. “Sampai saat ini untuk LAKIP, belum pernah yang mencapai nilai tertinggi. BAPETEN  tidak sendirian juga untuk nilai yang diperoleh. Masih ada 85 instansi di tingkat pusat yang punya nilai sama. Baru tiga instansi pemerintah saja yang mempunyai nilai LAKIP A yaitu Kemenkeu, BPK dan KPK”, jelas Beliau. “Itu sekedar memberikan persepsi dan kami rasa ini suatu upaya yang baik dari Pimpinan di BAPETEN untuk lebih meningkatkan masalah kinerja”, tandasnya. Diharapkan BAPETEN dapat mempertajam indikator kinerja dengan menguji kemampuan pegawai sehingga dapat meningkatkan pengalaman kinerja seperti yang telah dilakukan di Kemenpan dan RB. Selanjutnya Yanuar Ahmad memaparkan Penataan Organisasi Pemerintah.
imgkonten
Setelah diskusi presentasi Kemenpan dan RB, acara dilanjutkan dengan presentasi kedua yaitu I-CoNSEP oleh Deputi Perijinan dan Inspeksi Martua Sinaga dengan moderator Deputi Pengkajian dan Keselamatan Nuklir Khoirul Huda. Deputi PI menjelaskan bahwa BAPETEN berperan sangat penting dalam pengembangan sistem keamanan dan kesiapsiagaan nuklir di tingkat nasional. Dengan demikian BAPETEN harus mengkoordinasikan upaya-upaya untuk menghadapi tantangan di kedua bidang tersebut dengan: Keamanan nuklir berupa ancaman terorisme internasional, pencegahan illicit trafficking bahan nuklir atau zat radioaktif melalui pemantauan/pengawasan jalur-jalur masuk ke wilayah Indonesia, dan lain-lain. Sedangkan dalam kesiapsiagaan nuklir: resiko adanya sumber tak bertuan (orphan source), rencana pembangunan PLTN di negara ASEAN, pembelajaran dari kecelakaan di Fukushima, dan lain-lain.

Untuk itu, perlu kesiapan SDM serta dukungan teknis dan ilmiah untuk menghadapi tantangan-tantangan tersebu di tingkat nasional. Selain itu, untuk memberikan kontribusi kepada negara sekitar, Indonesia sebagai tuan rumah kegiatan pengembangan SDM di bidang keamanan nuklir dan kesiapsiagaan nuklir. Indonesia juga berpartisipasi dalam IAEA’s Response and Assistance Network (RANET), untuk membantu negara lain yang mengalami kedaruratan nuklir. Salah satu upaya nyata dalam menjawab tantangan tersebut adalah dengan membentuk pusat unggulan di bidang keamanan nuklir dan kesiapsiagaan nuklir yang disebut Indonesia Centre of Excellence on Nuclear Security and Emergency Preparedness (I-CoNSEP).
imgkonten

Sumber : Humas

Tautan BAPETEN

mkananmenu_2024-02-26-145126.png
mkananmenu_2021-04-19-125003.png
mkananmenu_2021-04-19-125235.png
mkananmenu_2021-08-25-114254.png
mkananmenu_2024-03-25-135103.png

Feedback

GPR Kominfo

Video

Tautan Internasional

Tautan LPNK